Error 0x8007000D setelah update Win 7 SP1

Selasa, Maret 22, 2011

Apes itulah yang saya alami kali ini, Beberapa hari yang lalu ada pemberitahuan dari Windows update rilis Win 7 SP1.Berminat memperbaiki bug dan masalah sekuriti yang ada saya melakukan update Win 7 ultimate di lapie. Proses update berjalan lancar sampai restart normal ternyata ada sedikit masalah .Ketika saya membuat folder baru dan merename muncul pesan Error dengan code 0x8007000D , Berikut screensutnya :




Kelihatannya sepele namun di banyak forum dijelaskan dapat membuat banyak regestry error.
Setelah googling ketemu ni kayak gini :


Copaz dari www.virusindonesia.com/forum
Informasi masalah menginstal Windows 7 SP1 :

1.Beberapa user mengalami masalah bila memiliki antivirus pada computer.
2.Firewall bukan buatan Microsoft akan bermasalah ketika menginstall Windows
7 SP1.
3.Masalah bila harddisk menginstall Disk Encryption.
4.Software Custom, hati hati dengan driver yang sudah di install.
5.Mereka yang mengunakan Microsoft Security Essentials versi lama tidak bisa
menginstall Windows 7 SP1.
6.Mengupgrade driver Samsung Galay S bisa bermasalah, terkadang install
menjadi sangat lama.
7.Demikian juga browser buatan Chrome 10 dan 11, Word 2003 VBA
8.Beberapa masalah penguna mengatakan, muncul masalah ketika mendownload.
Membuat kinerja server terbebani.
9.Penguna notebook Lenovo ThinkVantage System sebaiknya mengupdate terlebih
dahulu.
10.EVGA Precision Utility 2.0.2 juga bermasalah.
11.Software lain yang bermasalah adalah MSI Afterburner.
(sumber : obengware.com)



Problem solvent :


Matikan semua program atau software pada computer.
Windows 7 SP1 ternyata bermasalah bagi beberapa computer. Windows 7 SP1
memperbaiki fitur HDMI audio dan AVX dari teknologi Sandy Bridge. Beberapa
pertanyaan bagi mereka yang ingin menginstall WIndows 7, sebaiknya memeriksa
dan mempersiapkan dahulu computer anda.

1. Pastikan computer anda bersih tidak terkena malware, virus dan program lain.
2. Pastikan computer tidak mengalami corrupt pada harddisk. Gunakan perintah Run > sfc /scannow
3. Gunakan check disk dengan. Run > chkdsk c: /F
4. Scan lain. Download » Execute » Scan for inconsistencies
5. Bersihkan computer dari file sampah. Bisa mengunakan software CCleaner
6. Jalankan program Defrag. Start Menu » All Programs » Accessories »
System Tools » Disk Defragmenter
7. Bersihkan cache Windows. Run » net stop wuauserv » Navigate to Windows
root folder » Delete the
SoftwareDistribution folder » Run » net start wuauserv » Control Panel
» Windows Update » Press on Check for updates to recreate the cache
8. Uninstall semua driver. Control Panel » Programs and Features
9. Buang semua antivirus dan Firewall non Microsoft. Control Panel »Programs and Features
10. Matikan aplikasi yang bukan dari Windows termasuk startup. Run » msconfig » Press on Services tab » Check Hide all Microsoft Services box » Press on Disable all » Press on Startup tab » Press on Disable all » Ok » Reboot
11. Bila anda mengunakan vLite, delete registry sebelum menginstall. Run »
regedit » HKEY_LOCAL_MACHINE » SOFTWARE » Right click on vLite and choose Delete.

Saran terbaik adalah :

1. Menggunakan update windows versi ISO di :
http://download.microsoft.com/download/ … .1_DVD.iso
2. Clean install windows 7 Full Version (versi apa aza) trus baru di-update.( akhirnya inilah jalan yang saya tempuh karena sudah berpusing ria wara wiri googling, hehe..hehe...)
3. Mungkin bisa sambil menunggu versi bajakannya nongol di mall.


NB : Mungkin masalah ini hanya saya dan beberapa orang yang mengalami namun update Windows SP1 tetap disarankan untuk menutup bug dan celah keamanan yang ada.

Nuwun

Sumber :
www.virusindonesia.com/forum
http://blog.fastncheap.com , etc

0 komentar:

Posting Komentar